Koleksi Anne Avantie (Foto: Eko P/Sindo)
KEBAYA setiap tahun juga mengalami metamorfosa. Bagaimana bentukan-bentukan kebaya yang populer di tahun ini?
Desainer ternama Anne Avantie mengatakan kebaya kutu baru bertangan pendek, siluet kebaya leher Shanghai yang tampil cosmopolitan dengan bolero tangan menggelembung akan banyak ditampilkan di tahun ini.
Selain itu, kata Anne, material bahan yang dipakai pun lebih beragam. Hanya saja, Anne masih setia memanfaatkan aneka potongan-potongan kain yang disambung-sambung menjadi busana yang menarik.
“Tren untuk kebaya di Indonesia memang sangat labil, tidak bergantung pada situasi di mana nantinya akan dibawa kemana. Yang disukai itu dijadikan tren,” kata Anne Avantie yang ditemui okezone di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, belum lama ini.
Menurut Anne, kebaya di Indonesia itu terus berbenah dari waktu ke waktu, dan tidak berdasarkan pada tren. Bisa mengacu pada siluet, atau pemilihan bahan.
“Jadi bukan bergantung pada Paris, Milan, atau New York,” ujarnya.
Berbeda dengan Anne Avantie, desainer muda yang lagi naik daun Amy Atmanto memastikan kebaya dengan model simpel juga akan menjadi primadona di tahun ini. Adapun untuk menonjolkan kesan glamor, Amy pun tetap memakai ornamen payet dipadu kristal swarovski dan mutiara Maluku.
“Rancangan ini juga dikombinasikan dengan mutu manikam Nusantara supaya tampak lebih elegan,” kata desainer bernama lengkap Amy Ibrahim Atmanto ditemui okezone di Menteng, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Menggambarkan kebaya rancangannya, seolah-olah Amy tak hanya ingin menciptakan kesan wanita berkebaya saja, melainkan ia ingin menggambarkan sosok Srikandi Indonesia yang seutuhnya. Untuk itulah rancangannya begitu detail dan kaya akan berbagai sentuhan istimewa. Mengubah tampilan wanita menjadi luar biasa.
“Jadi bukan gambaran wanita biasa yang menggunakan kebaya melainkan melambangkan seorang ‘princes’,” tambahnya lagi.
Amy terlihat begitu detail memerhatikan kebaya rancangannya, bahkan untuk bagian leher lebih simpel.
“Untuk bagian leher, modelnya bunga-bungaan. Tapi lebih simpel dan tidak ramai. Hanya pada bagian tertentu saja. Beludru juga banyak saya gunakan,” jelasnya.
Melengkapi tren kebaya rancangannya, desainer yang dipercaya menangani kebaya pengantin para selebriti Indonesia ini mengungkapkan shocking color seperti hijau escada, ungu terong, dan fushiaakan populer di tahun ini.
“Kalau untuk acara pernikahan tidak hanya bermain pada warna putih saja, melainkan ada krem dan sentuhan baby blue atau baby pink,” tutupnya.
Desainer ternama Anne Avantie mengatakan kebaya kutu baru bertangan pendek, siluet kebaya leher Shanghai yang tampil cosmopolitan dengan bolero tangan menggelembung akan banyak ditampilkan di tahun ini.
Selain itu, kata Anne, material bahan yang dipakai pun lebih beragam. Hanya saja, Anne masih setia memanfaatkan aneka potongan-potongan kain yang disambung-sambung menjadi busana yang menarik.
“Tren untuk kebaya di Indonesia memang sangat labil, tidak bergantung pada situasi di mana nantinya akan dibawa kemana. Yang disukai itu dijadikan tren,” kata Anne Avantie yang ditemui okezone di Hotel Mulia, Senayan, Jakarta, belum lama ini.
Menurut Anne, kebaya di Indonesia itu terus berbenah dari waktu ke waktu, dan tidak berdasarkan pada tren. Bisa mengacu pada siluet, atau pemilihan bahan.
“Jadi bukan bergantung pada Paris, Milan, atau New York,” ujarnya.
Berbeda dengan Anne Avantie, desainer muda yang lagi naik daun Amy Atmanto memastikan kebaya dengan model simpel juga akan menjadi primadona di tahun ini. Adapun untuk menonjolkan kesan glamor, Amy pun tetap memakai ornamen payet dipadu kristal swarovski dan mutiara Maluku.
“Rancangan ini juga dikombinasikan dengan mutu manikam Nusantara supaya tampak lebih elegan,” kata desainer bernama lengkap Amy Ibrahim Atmanto ditemui okezone di Menteng, Jakarta Pusat, belum lama ini.
Menggambarkan kebaya rancangannya, seolah-olah Amy tak hanya ingin menciptakan kesan wanita berkebaya saja, melainkan ia ingin menggambarkan sosok Srikandi Indonesia yang seutuhnya. Untuk itulah rancangannya begitu detail dan kaya akan berbagai sentuhan istimewa. Mengubah tampilan wanita menjadi luar biasa.
“Jadi bukan gambaran wanita biasa yang menggunakan kebaya melainkan melambangkan seorang ‘princes’,” tambahnya lagi.
Amy terlihat begitu detail memerhatikan kebaya rancangannya, bahkan untuk bagian leher lebih simpel.
“Untuk bagian leher, modelnya bunga-bungaan. Tapi lebih simpel dan tidak ramai. Hanya pada bagian tertentu saja. Beludru juga banyak saya gunakan,” jelasnya.
Melengkapi tren kebaya rancangannya, desainer yang dipercaya menangani kebaya pengantin para selebriti Indonesia ini mengungkapkan shocking color seperti hijau escada, ungu terong, dan fushiaakan populer di tahun ini.
“Kalau untuk acara pernikahan tidak hanya bermain pada warna putih saja, melainkan ada krem dan sentuhan baby blue atau baby pink,” tutupnya.
